ini yang aku bisa
aku belum bisa, dan entah kapan aku bisa
merangkai kata-kata indah dari sekuntum mawar
bersama sang melati, ku gambarkan bidadari
aku belum bisa, dan entah kapan aku bisa
menyuguhkan padamu seikat puisi termanis
seperti dulu, pada masa yang lalu
saat kembang asmarku mekar olehmu
aku belum bisa, dan entah kapan aku bisa
senyum yang mengembang dari bibirku
tulus dan murni seperti dulu
saat cintaku bersemi karenamu
aku belum bisa, dan entah kapan aku bisa
berpura-pura sembunyi dari lukaku
dan terus tertawa renyah dengan mereka
kini yang aku bisa hanyalah
mendekap sosokmu dalam imaji terindahku
membendung semua air mata bhatinku
menitipkannya bersama tangisan langit
merangkai kata-kata indah dari sekuntum mawar
bersama sang melati, ku gambarkan bidadari
aku belum bisa, dan entah kapan aku bisa
menyuguhkan padamu seikat puisi termanis
seperti dulu, pada masa yang lalu
saat kembang asmarku mekar olehmu
aku belum bisa, dan entah kapan aku bisa
senyum yang mengembang dari bibirku
tulus dan murni seperti dulu
saat cintaku bersemi karenamu
aku belum bisa, dan entah kapan aku bisa
berpura-pura sembunyi dari lukaku
dan terus tertawa renyah dengan mereka
kini yang aku bisa hanyalah
mendekap sosokmu dalam imaji terindahku
membendung semua air mata bhatinku
menitipkannya bersama tangisan langit